Kamis, 17 Mei 2012

Interlude

Udah liat film Zombieland? Filmnya lumayan. Engga spesial, tapi engga ngebosenin.Yang pasti, hal yang paling menarik dari film ini adalah kalimat penutupnya:

"There's only one secret to survive Zombieland. Enjoy the little thing."

Dan ternyata, saudara-saudara, enjoy the little thing adalah kalimat sakti yang dapat membantu anda untuk dalam kondisi apapun.

Salah satunya... saat anda berusaha mendapatkan gadis yang terlalu sulit untuk didapatkan.

Gw pernah nonton sebuah serial TV bernama "Raising Hope". Dalam film ini, diceritakan ada seorang pria yang jantuh cinta pada gadis cantik... yang sudah memiliki pacar.

Seiring dengan berjalannya waktu, pria tersebut akhirnya berhasil membujuk sang gadis untuk bermain ke rumahnya.

Saat sedang asik mengobrol, gadis tersebut mendapatkan panggilan telepon dari pacarnya. Namun, bukannya mengangkat telepon tersebut, sang gadis malah menekan tombol 'ignore'.

Setelah menyaksikan hal tersebut, sang pria langsung kegirangan. Ia berlari ke dapur untuk bercerita pada ibunya.

"Ibu, tadi pacarnya dia nelpon, tapi sama dia enggak diangkat. Huah. Apa maksudnya ini? Apa yang harus saya lakukan sekarang? Uwaaa aku bahagiaa" :D

Yeap, mate. Enjoy the little thing. 

Nikmati momen-momen kecil seperti saat dia berhenti bbm-an sama pacarnya buat ngobrol sama kamu, saat dia duduk di sebelah kamu, saat terjadi kontak fisik yang tidak disengaja, saat kamu bisa nyium bau parfum atau shampo dia, saat dia buru-buru menyudahi telepon dari pacarnya gara-gara gak enak sama kamu, dan semacamnya. Karena kalau kamu kehilangan kemampuan untuk menikmati hal-hal tersebut, kamu bisa mati gila karena depresi dan frustasi.

Gak usahlah diinget-inget bahwa dia ngabisin lebih banyak waktunya sama pacarnya dibanding sama kamu.

Gak usahlah memikirkan hal-hal yang mungkin terjadi saat dia dan pacarnya cuma berdua doang.

Resepnya sederhana kok. Fuck the big stuff. Enjoy the little thing.

Btw lanjutan dari kisah tadi. Ibu dari pria tersebut memberi saran yang sederhana.

 "Cium dia. Kalau tidak cepat-cepat kamu cium, kamu bakal di friendzone."

Akhirnya pria tersebut kembali duduk disamping si gadis. Namun, belum juga menemukan momen yang tepat untuk ciuman, gadis tersebut berkata "menyenangkan deh berteman sama kamu."

Berteman...

TEMAN...

Mendengar perkataan gadis tersebut, Ibu dari sang pria hanya terkekeh sambil berteriak dari dapur.

"Kamu menunggu terlalu lama! Makan tu friendzone!"

Tidak ada komentar: